Beredar "surat" tidak boleh bercerai kecuali berzina yang ditulis Ahok
Masyarakat indonesia dikejutkan dengan pemberitaan yang cukup hangat baru-baru ini. AHOK yang dikenal setia dan harmonis tiba-tiba menggunggat cerai istrinya.
Dilansir dari
berita yang dimuat tribunews pada tanggal 12 januari,Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menggugat
cerai istrinya Veronica Tan.
Diketahui, beredar surat mengatasnamakan Ahok
tertanggal 6 Januari 2018.
Surat tersebut berisikan mengenai perceraian.
Dalam surat tersebut tertulis tidak boleh ada
perceraian kecuali berzinah.
Berikut isi surat yang beredar tersebut:
Surat mengatasnamakan Ahok
2.30
Sabtu
6-1-2018
Dalam pernikahan ada satu kata jangan pernah diucapkan yakni "Cerai' ! Ketika Yesus ditanya tentang perceraian, begitu tegas jawabannya: Tidak boleh ada perceraian kecuali berzinah.
6-1-2018
Dalam pernikahan ada satu kata jangan pernah diucapkan yakni "Cerai' ! Ketika Yesus ditanya tentang perceraian, begitu tegas jawabannya: Tidak boleh ada perceraian kecuali berzinah.
Apa yang terjadi jika perempuan yang terus menentang
bercerai dan prianya tidak terima? atau diterima kemudian perempuannya batalkan
karena melihat prianya akan ini menjadi buah simalakama tidak mencerai tetapi
mengancam cerai setiap kali ada bukti hubungan dengan pria lain.
Inilah posisi yang sulit untuk pria bertahan tidak
cerai artinya "tutup mata" dengan pertemanan khusus dengan pria lain.
Cerai dianggap egois (anak-anak bisa dipengaruhi) seolah-olah pria tidak sayang
keluarga karena menceraikan ibunya?)
satu lagi yang tidak pernah boleh lakukan menentang
Tuhan untuk buktikan masih ada hubungan dengan pria/perempuan lain. Tuhan pastikan
akan dibukakan setelah sampai ke titik yang tidak mungkin kembali, (tulisan
tidak terbaca -red) sadar?atau melindungi kepentingan sendiri dan prianya,
bukankah mudah untuk perempuan memutuskan pria 'teman baiknya' jika suami sudah
tahu dan maafkan, setiap misscall (tidak terbaca) saja.
Jika tidak mau lapor dan ketahuan, namanya masih terus
hubungan
Roma 8:6
Ahok